Hari/Tanggal: Selasa, 10 September 2024
Bilangan
Capaian Pembelajaran
Peserta didik menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan pada bilangan cacah sampai 100 mereka dapat membaca menulis menentukan nilai tempat membandingkan ,mengurutkan serta melakukan, komposi( menyusun) dan komposisi mengurai bilangan
ATP
Menyelesaikan pengurangan bilangan hingga 100 Tanpa metode meminjam
Menyelesaikan pengurangan bilangan hingga 100 dengan metode menyimpan
TP
Peserta didik dapat menyelesaikan operasi pengurangan hingga 100
Peserta didik dapat memahami pengurangan bersusun panjang.
Peserta didik dapat menyelesaikan soal cerita penjumlahan dan pengurangan.
Materi: soal cerita Penjumlahan dan Pengurangan
Contoh soal:
Tika mempunyai 12 donat Malosi mempunyai 5 kurangnya dari banyak donat milik Tika.
a. Berapa donat milik Malosi?
b. Berapa jumlah donat milik Tika dan Malosi?
Penyelesaian:
Diketahui:
Tika mempunyai 12 donat
Malosi mempunyai 5 kurangnya dari banyak donat milik Tika
Ditanya:
A.Berapa banyak donat milik malosi?
B. Berapa jumlah donat milik Tika dan Malosi?
Solusi:
A. Donat malosi 12 - 5 = 7
Jadi ,Malosi memiliki 7 donat
B.7+12=19
Jadi, jumlah donat milik Tika dan Malosi adalah 19 donat
SENI RUPA
Elemen : Menciptakan (Making/ Creating)
Peserta didik membuat karya seni rupa menggunakan hasil pengamatannya terhadap lingkungan sekitar, menggunakan unsur garis, bentuk, dan/atau warna.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat mengetahui warna primer dan sekunder
Alur Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mengetahui warna primer dan sekunder
Perhatikan Video Berikut
Mengenal Warna Primer dan Sekunder
1. Warna primer
- Warna dasar yang terdiri dari merah, kuning, dan biru. Warna-warna ini tidak dihasilkan dari pencampuran warna.Contoh warna primer adalah warna merah seperti darah, kuning seperti kuning telur, dan biru seperti langit atau laut.
- 2, Warna sekunder
- Warna yang dihasilkan dari percampuran dua warna primer dengan perbandingan satu banding satu. Warna sekunder yang dihasilkan dari percampuran warna primer adalah oranye, ungu, dan hijau. Contoh warna sekunder adalah warna oranye yang dihasilkan dari percampuran warna merah dan kuning, warna hijau yang dihasilkan dari percampuran warna kuning dan biru, dan warna ungu yang dihasilkan dari percampuran warna biru dan merah.
- Selain warna primer dan sekunder, ada juga warna tersier yang dihasilkan dari pencampuran satu warna primer dan satu warna sekunder. Contoh warna tersier adalah merah-oranye, kuning-oranye, kuning-hijau, biru-hijau, dan biru-ungu.
Lembar Kerja Peserta Didik
REFLEKSI /RINGKASAN MATERI
Berdasarkan pembelajaran hari
ini untuk materi matematika tentang penjumlah dengan cara panjang dan
cara pendek kelas 2C sudah sebagian siswa memahami hanya
beberapa yang belum memahami dikarenakan beberapa hari tidak masuk sekolah dan
dijelaskan kembali pada saat waktu luang sedangkan untuk materi seni kelas 2C
sudah sedikit banyak memahami tentang unsur warna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar