About

Kamis, 31 Juli 2025

Pendidikan Pancasila dan Seni Rupa

 Welcome to Grade 2B

Nama Guru                 : Fitka Afrillita, S.Pd & Resky Kusumawardati, S.Kom., S.Pd.

Satuan Pendidikan     : SD Al-Azhar 2 Bandar Lampung

Kelas / Semester         : 2B / 1

Hari, Tanggal              : Jum'at, 01 Agustus 2025


Hello, Kids! 

Good morning sholeh-sholehah kelas 2B SD AL-AZHAR 2

Bagaimana kabarnya hari ini? Alhamdulillah, luar biasa, tetap semangat, ALLAHUAKBAR. MasyaAllah alhamdulillah ya nak semuanya hari ini pasti semangat sholeh-sholehah bu guru. Selanjutnya anak-anak akan melaksanakan sholat dhuha berjamaah dan murojaah surat pendek.

Membaca doa belajar sebelum pembelajaran dimulai :                        

Ayo sebelum kita memulai pembelajaran pada hari ini, bu guru mau cek kehadiran terlebih dahulu ya, siapa yang hari ini tidak hadir?

Baik selanjutnya.. Pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari tentang menuliskan perasaan pada tokoh yang ada pada suatu cerita, sikap jujur dalam kegiatan sehari-hari dan mengenal bendera serta lagu kebangsaan indonesia. Nah hari ini kita akan mempelajari tentang .......... Oke mari sama-sama kita simak penjelasan materinya di bawah ini ya,  semangat belajarnya anak-anak sholeh dan sholehah.

📌 Metode dan Media ajar

  •        Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
  •        Media ajar: Video pembelajarana, GambarLambang Garuda Pancasila, Kartu Simbol dan Bunyi Sila (Flashcard Pancasila), LKPD Menocokkan Simbol dan Sila, Video lirik Lagu Garuda Pancasila

    📌 Capaian Pembelajaran (CP):

  1. Peserta didik memahami unsur rupa di lingkungan sekitarnya dan menyimpulkan hasil pemahaman atas dua unsur rupa

  2. Peserta didik mengenal bendera negara, lagu kebangsaan, simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang  negara  Garuda Pancasila, dan menerapkan nilai- nilai Pancasila di lingkungan keluarga; mengenal para perumus Pancasila.

    📌 Tujuan Pembelajaran (TP):

  1. Memahami unsur rupa (garis dan warna) di lingkungan sekitarnya
  2. Mengenal simbol dan sila-sila Pancasila dalamlambang  negara  Garuda Pancasila

📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):

  1. Murid dapatmenyebutkan macam-macam garis (lurus, lengkung, zigzag, spiral, patah-patah, dll).
  2. Murid dapat mengamati contoh garis dalam karya seni rupa atau lingkungan sekitar.
  3. Murid dapat menggambar melanjutkan garis yang telah diberikan secara kreatif.
  4.  Murid dapat mengenal lambang negara dan simbol-simbol Pancsila.
  5. Murid dapat menyebutkan bunyi dan simbol setiap sila-sila Pancasila
  6. Murid dapat menjelaskan arti makna lima simbol Pancasila dengan tepat.


📌Materi Pendidikan Pancasila



  • ·         “Siapa tahu nama lambang ini?”

    ·         “Apa kalian pernah melihat simbol ini? Di mana?”



  • Mengenal Simbol dan Sila Pancasila

  • 📗 Lambang Negara Indonesia

    -   Lambang negara kita adalah Garuda Pancasila.

    -   Garuda adalah burung besar berwarna emas, lambang kekuatan dan kejayaan.

    -   Di bagian dada Garuda terdapat perisai yang berisi 5 simbol Pancasila.

    -   Cakar Garuda mencengkeram pita bertuliskan:

    -   "Bhinneka Tunggal Ika" yang artinya: Berbeda-beda tetapi tetap satu juga.

     

    📗 Bunyi dan Simbol Lima Sila Pancasila

    No

    Bunyi Sila

    Simbol di Perisai Garuda

    Makna Sederhana

    1

    Ketuhanan Yang Maha Esa

    🌟Bintang Emas

    Percaya kepada Tuhan

    2

    Kemanusiaan yang adil dan beradab

    ⛓️Rantai Emas

    Saling menghargai sesama manusia

    3

    Persatuan Indonesia

    🌳Pohon Beringin

    Menjaga persatuan dan kesatuan

    4

    Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan...

    🐃Kepala Banteng

    Musyawarah dan bermufakat

    5

    Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

    🌾 Padi dan Kapas

    Hidup adil dan sejahtera bersama

  • Latihan :

  • . Lengkapi Kalimat di Bawah Ini!

    1.      Lambang negara Indonesia adalah ______________.

    2.      Garuda Pancasila memiliki ___________ sila.

    3.      Simbol bintang melambangkan sila ke-___ yaitu _________________.

    4.      Simbol kepala banteng melambangkan _________________.

    5.      Sila ke-5 berbunyi _____________________________________________


    📌Materi Seni Rupa


  • “Pernahkah kalian melihat garis-garis seperti ini?” 


  • Apa kesamaan yang kalian lihat di gambar ini?” “Garis apa yang terlihat di gambar itu?”

  • Garis adalah unsur seni rupa yang paling mendasar. Perwujudan seni rupa awalnya diawali dengan coretan garis.
  • Macam - Macam Garis 

     


  • LATIHAN!
    1. Apa yang dimaksud dengan garis dalam gambar atau lukisan? Jelaskan dengan kata-katamu sendiri?
    2. Sebutkan dan gambarkan 3 jenis garis yang kamu ketahui?
    3. Menurutmu, mengapa garis penting dalam membuat gambar?
    4. Coba ceritakan pengalamanmu saat menggambar dengan menggunakan garis lurus dan garis lengkung! Gambar apa yang kamu buat?
    5. Perhatikan gambar berikut!  
              Tuliskan jenis-jenis garis yang kamu lihat pada gambar tersebut!

    Demikian materi pembelajaran pada hari ini. Pesan bu guru semangat selalu belajarnya ya nak, jangan lupa sholat 5 waktu serta sholat sunnah dhuha dan menghafal surat pendek agar semakin bertambah hafalannya. Selamat belajar semoga bermanfaat aamiin yarabbal alamin

    Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


    📌REFLEKSI / KESIMPULAN 

    Peserta didik belajar mengenal lima sila dalam Pancasila beserta lambang atau simbol masing-masing sila. Mereka mampu menyebutkan bunyi sila pertama hingga kelima secara urut dan mengenali simbol seperti bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, dan padi dan kapas.

    Melalui kegiatan diskusi dan latihan gambar simbol, peserta didik tampak antusias dan mulai memahami makna dari masing-masing sila. Pembelajaran ini membantu menanamkan nilai-nilai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara sejak dini.

    Dalam pelajaran seni rupa, peserta didik belajar membuat gambar menggunakan berbagai jenis garis, seperti garis lurus, lengkung, zigzag, dan putus-putus. Mereka diminta untuk berkreasi membuat bentuk bebas atau objek sederhana dari gabungan garis-garis tersebut.

    Peserta didik menunjukkan kreativitas dan imajinasi yang baik. Mereka juga mulai terampil dalam menggabungkan berbagai macam garis untuk membentuk gambar yang menarik. Kegiatan ini melatih koordinasi tangan-mata, ketelitian, dan kemampuan motorik halus anak.

    Kesimpulan:

    Pembelajaran hari ini berjalan lancar dan menyenangkan. Peserta didik dapat mengenali dan menyebutkan bunyi sila dan simbol Pancasila dengan baik. Selain itu, mereka juga menunjukkan kreativitas dalam menggambar menggunakan gabungan macam-macam garis. Pembelajaran ini tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan kemampuan visual anak secara seimbang.

    DOKUMENTASI PEMBELAJARAN




    Rabu, 30 Juli 2025

    Matematika dan Bahasa Indonesia

     Welcome to Grade 2B

    Nama Guru                 : Fitka Afrillita, S.Pd & Resky Kusumawardati, S.Kom., S.Pd.

    Satuan Pendidikan     : SD Al-Azhar 2 Bandar Lampung

    Kelas / Semester         : 2B / 1

    Hari, Tanggal              : Kamis, 31 Juli 2025


    Hello, Kids! 

    Good morning sholeh-sholehah kelas 2B SD AL-AZHAR 2

    Bagaimana kabarnya hari ini? Alhamdulillah, luar biasa, tetap semangat, ALLAHUAKBAR. MasyaAllah alhamdulillah ya nak semuanya hari ini pasti semangat sholeh-sholehah bu guru. Selanjutnya anak-anak akan melaksanakan sholat dhuha berjamaah dan murojaah surat pendek.

    Membaca doa belajar sebelum pembelajaran dimulai :                        

    Ayo sebelum kita memulai pembelajaran pada hari ini, bu guru mau cek kehadiran terlebih dahulu ya, siapa yang hari ini tidak hadir?

    Baik selanjutnya.. Pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari tentang menuliskan perasaan pada tokoh yang ada pada suatu cerita, sikap jujur dalam kegiatan sehari-hari dan mengenal bendera serta lagu kebangsaan indonesia. Nah hari ini kita akan mempelajari tentang mengurutkan dan membandingkan bilangan serta menyimak cerira. Oke mari sama-sama kita simak penjelasan materinya di bawah ini ya,  semangat belajarnya anak-anak sholeh dan sholehah.

    📌 Metode dan Media ajar

    •        Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
    •        Media ajar: Video pembelajarana, gambar emotikon perasaan, gambar/kartu angka ratusan, LKPD

        📌 Capaian Pembelajaran (CP):

    1. Peserta didik mampu bersikap menjadi pendengar yang penuh perhatian. Peserta didik menunjukkan minat pada tuturan yang didengar serta mampu memahami informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), instruksi lisan,   dan percakapan yang berkaitan dengan diri, keluarga, dan/atau lingkungam.

    2. Peserta didik menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100. Peserta didik dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20. Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak (pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat).

        📌 Tujuan Pembelajaran (TP):

    1. Bersikap menjadi pendengar yang penuh perhatian.
    2. Membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan.

    📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):

    1. Peserta didik dapat membaca dan menulis bilangan cacah sampai 500 dalam bentuk angka dan kata.
    2. Peserta didik dapat menentukan nilai tempat dari suatu angka dalam bilangan hingga 500.

    📌 Materi Bahasa Indonesia



     
    Simaklah video pembelajaran di atas dengan seksama!

    Menurut kalian, apa yang sedang dirasakan oleh tokoh yang ada pada cerita di atas?

    Pernahkah kalian merasakan sedih atau marah di sekolah? Mengapa demikian?

    o  Apa itu Perasaan?

    Perasaan adalah apa yang kita rasakan di dalam hati saat mengalami sesuatu. Misalnya, merasa senang saat bermain, atau merasa sedih saat kehilangan barang.

    o  Macam-Macam Perasaan

    Nama Perasaan

    Contoh Ekspresi

    Contoh Kalimat Sederhana

    Gambar

    Senang

    Wajah tersenyum

    Saya senang karena bermain bersama teman.

    😊

    Sedih

    Wajah menangis atau murung

    Saya sedih saat mainan saya rusak.

    😢

    Marah

    Wajah cemberut atau kesal

    Saya marah karena pensil saya diambil adik.

    😠

    Takut

    Wajah tegang, mata membesar

    Saya takut saat lampu kamar mati.

    😨

    Terkejut

    Wajah kaget

    Saya terkejut saat mendapat hadiah ulang tahun.

    😲


    o  Cara Menyimak dan menemukan informasi pada cerita

    Menyimak adalah mendengarkan dengan baik apa yang dibacakan atau diceritakan orang lain.

    Kita menyimak dengan telinga dan perhatian penuh.

    Agar mudah memahami cerita, lakukan hal-hal berikut:

    • Duduk dengan tenang dan fokus.

    • Dengar baik-baik saat guru atau teman membaca cerita.

    • Jangan berbicara saat menyimak.

    • Perhatikan siapa tokohnya, apa yang terjadi, dan di mana kejadian itu berlangsung.

    Informasi yang Bisa Ditemukan dalam Cerita

    Setelah menyimak, kita bisa menemukan informasi seperti:

    • Siapa tokohnya? (Siapa yang ada di cerita?)

    • Apa yang terjadi? (Peristiwa atau masalah dalam cerita)

    • Di mana dan kapan kejadian itu terjadi?

    • Bagaimana peristiwa itu terjadi?

    • Mengapa hal itu terjadi?


    Latihan Soal!

    Simaklah cerita pada video berikut ini, lalu jawablah pertanyaannya dengan benar dan tuliskan di buku kalian!





    📌Materi Matematika

  • a. Mengurutkan Bilangan

    • Mengurutkan bilangan artinya menyusun bilangan dari:
      • Kecil ke besar (menaik): Contoh: 125, 130, 135, 140
      • Besar ke kecil (menurun): Contoh: 900, 850, 800, 750

    👉 Langkah:

    1. Bandingkan nilai ratusan terlebih dahulu.
    2. Jika ratusannya sama, bandingkan nilai puluhan.
    3. Jika puluhan juga sama, baru bandingkan satuannya.

    b. Membandingkan Bilangan

    • Digunakan tanda:
      • ”>” lebih dari
      • ”<” kurang dari
      • ”=” sama dengan

    👉 Contoh:

    • 452 > 398 (karena 4 ratus lebih besar dari 3 ratus)
    • 623 < 700
    • 538 = 538


    Contoh Soal:

    ✏️ Mengurutkan:

    Urutkan bilangan berikut dari yang terkecil ke terbesar:

    • 298, 310, 275, 305
      ✅ Jawaban: 275, 298, 305, 310


    ✏️ Membandingkan

    Beri tanda <, >, atau = di tengah bilangan berikut:

    • 645 ___ 654 → <
    • 500 ___ 500 → =
    • 799 ___ 780 → >



  • 📌REFLEKSI / KESIMPULAN PEMBELAJARAN

    Peserta didik belajar menyimak cerita pendek yang dibacakan oleh guru dengan tujuan melatih kemampuan mendengar, memahami isi cerita, serta mengenali tokoh dan perasaan dalam cerita. Peserta didik tampak fokus dan dapat menjawab pertanyaan sederhana tentang isi cerita.

    Selain itu, peserta didik juga berlatih menulis huruf tegak bersambung. Mereka mulai terbiasa menulis dengan rapi dan menyambungkan huruf secara benar. Meskipun masih ada yang perlu latihan, sebagian besar menunjukkan peningkatan keterampilan menulis dan ketekunan dalam menyelesaikan tugas.

    Dalam pelajaran matematika, peserta didik belajar mengurutkan dan membandingkan bilangan menggunakan media permainan sederhana. Melalui kegiatan ini, mereka dapat menyusun bilangan dari yang terkecil ke terbesar dan sebaliknya, serta membandingkan dua bilangan menggunakan tanda lebih dari (>), kurang dari (<), dan sama dengan (=).

    Kegiatan permainan membuat pembelajaran menjadi menyenangkan dan interaktif. Peserta didik tampak senang (happy), aktif bergerak, dan semangat dalam menjawab pertanyaan. Ini menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran yang menyenangkan dapat meningkatkan pemahaman dan keterlibatan siswa.

    Kesimpulan:

    Pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan menyenangkan. Peserta didik menunjukkan sikap positif, aktif dalam mengikuti kegiatan, dan mulai memahami materi yang diajarkan. Pembelajaran yang dikemas dengan cerita dan permainan terbukti membuat anak-anak lebih fokus, berani mencoba, dan merasa senang saat belajar. Pendampingan secara bertahap tetap diperlukan untuk memperkuat pemahaman mereka.

    DOKUMENTASI PEMBELAJARAN