Welcome to Grade 2B
Nama Guru : Fitka Afrillita, S.Pd & Resky Kusumawardati, S.Kom., S.Pd.
Satuan Pendidikan : SD Al-Azhar 2 Bandar Lampung
Kelas / Semester : 2B / 1
Hari, Tanggal : Kamis, 11 September 2025
Hello, Kids!
Good morning sholeh-sholehah kelas 2B SD AL-AZHAR 2
Good morning sholeh-sholehah kelas 2B SD AL-AZHAR 2
Bagaimana kabarnya hari ini? Alhamdulillah, luar biasa, tetap semangat, ALLAHUAKBAR. MasyaAllah alhamdulillah ya nak semuanya hari ini pasti semangat sholeh-sholehah bu guru. Selanjutnya anak-anak akan melaksanakan sholat dhuha berjamaah dan murojaah surat pendek.
Membaca doa belajar sebelum pembelajaran dimulai :
Ayo sebelum kita memulai pembelajaran pada hari ini, bu guru mau cek kehadiran terlebih dahulu ya, siapa yang hari ini tidak hadir?
Baik selanjutnya, pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari tentang kalimat SPO dan operasi hitung penjumlahan pengurangan. nah pada hari ini kita akan mempelajari tentang lanjutan materi kalimat SPO, aturan dirumah dan sikap disiplin . Oke mari sama-sama kita simak penjelasan materinya di bawah ini ya, semangat belajarnya anak-anak sholeh dan sholehah.
📌 Metode dan Media ajar
- Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
- Media ajar: Video pembelajarana, LKPD
📌 Capaian Pembelajaran (CP):
Murid mampu bersikap menjadi pendengar yang penuh perhatian. Murid menunjukkan minat pada tuturan yang didengar serta mampu memahami informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), instruksi lisan, dan percakapan yang berkaitan dengan diri, keluarga, dan/atau lingkungan.
Murid menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangancacah sampai 100.Murid dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingka mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan bendabenda konkret yang banyaknya sampai20. Murid menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak (pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat).
📌 Tujuan Pembelajaran (TP)
- Menjawab pertanyaan berdasarkan informasi dari teks aural atau percakapan sederhana tentang diri sendiri.
- Melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20.
📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):
- Murid dapat menyebutkan kembali informasi penting dari cerita
- Murid dapat menyusun kalimat tanya dengan kata tanya yang tepat (apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, bagaimana).
- Murid dapat menulis kalimat sederhana dengan struktur Subjek – Predikat – Objek secara benar/
- Murid dapat membaca grafik sederhana (misalnya grafik jumlah murid, benda, atau kegiatan)
- Murid dapat mengenal konsep penjumlahan sebagai penggabungan dua kelompok benda konkret.
- Murid dapat melakukan penjumlahan hingga 20 dengan bantuan benda konkret.
Memahami cara mendapatkan informasi dari sebuah grafik
- “Anak-anak, kalian pernah melihat grafik? Misalnya grafik jumlah siswa yang suka apel, jeruk, dan mangga. Grafik bisa membantu kita mengetahui informasi dengan cepat. Pernahkah kalian memperhatikan grafik seperti itu?”
Apa Itu Grafik?
Grafik adalah gambar yang bisa bercerita. Ada banyak jenis grafik, seperti grafik batang dan grafik lingkaran. Semua grafik punya cerita, tapi ceritanya bukan dengan kata-kata, melainkan dengan gambar dan angka.
Cara Membaca Grafik
Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan saat melihat grafik:
Judul Grafik: Judulnya ada di bagian atas. Judul ini yang memberitahu kita, grafik ini bercerita tentang apa. Misalnya, "Jumlah Mainan Favorit".
Sumbu X dan Y:
Sumbu X ada di bawah, mendatar. Sumbu X berisi nama-nama hal yang dihitung, misalnya nama mainan seperti "boneka", "bola", dan "robot".
Sumbu Y ada di samping, tegak lurus. Sumbu Y berisi angka-angka, misalnya "1", "2", "3", dan seterusnya. Angka ini yang menunjukkan berapa banyak setiap benda.
Melihat Batang atau Bagian Lainnya: Lihat gambar atau batang pada grafik. Misalnya, pada grafik batang, lihat batang mana yang paling tinggi? Batang yang paling tinggi berarti jumlahnya paling banyak. Batang yang paling pendek berarti jumlahnya paling sedikit.
Contoh Sederhana
Lihat batang untuk rasa cokelat. Batangnya sampai angka 5. Artinya, ada 5 orang yang suka rasa cokelat.
Lihat batang untuk rasa vanila. Batangnya sampai angka 3. Artinya, ada 3 orang yang suka rasa vanila.
Lihat batang untuk rasa stroberi. Batangnya sampai angka 8. Artinya, ada 8 orang yang suka rasa stroberi.
Dengan melihat grafik, kita bisa langsung tahu bahwa rasa stroberi adalah yang paling banyak disukai karena batangnya paling tinggi. Jadi, grafik membantu kita melihat dan membandingkan angka dengan lebih mudah dan cepat.
LKPD
📌Materi Matemaika
Penjumlahan dan pengurangan dalam kehidupan sehari – hari.
A. Penjumlahan dalam Kehidupan Sehari-hari
Penjumlahan adalah proses menggabungkan dua kelompok atau lebih. Kata-kata yang sering muncul dalam soal cerita penjumlahan adalah: digabungkan, diberi lagi, dibeli lagi, jumlah, total, semuanya, bertambah.
Contoh 1: Penjumlahan Sederhana
- Soal Cerita: Di piring ada 4 buah apel. Ibu meletakkan 3 buah apel lagi di piring. Berapa total apel sekarang?
- Penyelesaian:
- Apel awal: 4
- Ditambah lagi: 3
- Kalimat Matematika: 4 + 3 = 7
- Jawaban: Jadi, total apel sekarang ada 7 buah.
Contoh 2: Penjumlahan dengan Angka yang Lebih Besar
- Soal Cerita: Dini punya 12 pensil warna. Ayah membelikan Dini 5 pensil warna baru. Berapa jumlah pensil warna Dini sekarang?
- Penyelesaian:
- Pensil awal: 12
- Dibeli lagi: 5
- Kalimat Matematika: 12 + 5 = 17
- Jawaban: Jumlah pensil warna Dini sekarang ada 17 buah.
B. Pengurangan dalam Kehidupan Sehari-hari
Pengurangan adalah proses mengambil atau mengurangi jumlah dari suatu kelompok. Kata-kata yang sering muncul dalam soal cerita pengurangan adalah: dimakan, hilang, pecah, diberikan kepada, sisa, selisih, berkurang, diambil.
Contoh 1: Pengurangan Sederhana
- Soal Cerita: Ibu membuat 10 kue bolu. Lalu, kamu dan adik memakan 4 kue. Berapa sisa kue bolu sekarang?
- Penyelesaian:
- Kue awal: 10
- Dimakan: 4
- Kalimat Matematika: 10 - 4 = 6
- Jawaban: Sisa kue bolu sekarang ada 6 buah.
Contoh 2: Pengurangan dengan Angka yang Lebih Besar
- Soal Cerita: Edo mempunyai 18 kelereng. Saat bermain, kelerengnya hilang 7 buah. Berapa sisa kelereng Edo sekarang?
- Penyelesaian:
- Kelereng awal: 18
- Hilang: 7
- Kalimat Matematika: 18 - 7 = 11
- Jawaban: Sisa kelereng Edo sekarang ada 11 buah.
C. Soal Latihan dan Aktivitas
Bacalah setiap soal dengan teliti dan selesaikanlah!
- Penjumlahan: a. Di dalam kotak pensil ada 9 spidol. Budi memasukkan 8 spidol lagi. Berapa total spidol di kotak pensil sekarang? b. Di taman ada 14 bunga mawar merah dan 6 bunga mawar putih. Berapa jumlah semua bunga mawar di taman?
- Pengurangan: a. Ibu membeli 15 buah jeruk. Setelah 5 jeruk dimakan, berapa sisa jeruk Ibu? b. Rani mempunyai 20 permen. Dia memberikan 9 permen kepada temannya. Berapa sisa permen Rani sekarang?
- Gabungan Penjumlahan dan Pengurangan: a. Paman memiliki 12 ekor ayam. Kemudian, Paman membeli 6 ayam lagi. Setelah beberapa hari, 3 ayam hilang. Berapa sisa ayam Paman sekarang? (Petunjuk: Lakukan penjumlahan dulu, baru pengurangan).
: Bacalah cerita dan pilih apakah ini penjumlahan atau pengurangan. Lalu hitung jawabannya!
- Ani memiliki 8 kelereng. Dia diberi 6 kelereng lagi oleh temannya.
➤ Ini situasi: ☐ Penjumlahan ☐ Pengurangan
➤ Kalimat matematika: ____________
➤ Jawaban: ____________ - Ibu membawa 15 apel ke pasar. Ia menjual 7 apel.
➤ Ini situasi: ☐ Penjumlahan ☐ Pengurangan
➤ Kalimat matematika: ____________
➤ Jawaban: ____________ - Di kelas ada 10 anak. 4 anak pulang lebih dulu.
➤ Ini situasi: ☐ Penjumlahan ☐ Pengurangan
➤ Kalimat matematika: ____________
➤ Jawaban: ____________ - Rino punya 12 balok mainan. Ia diberi 5 lagi oleh kakaknya.
➤ Ini situasi: ☐ Penjumlahan ☐ Pengurangan
➤ Kalimat matematika: ____________
➤ Jawaban: ____________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar