About

Minggu, 20 April 2025

Bahasa Indonesia dan PAK

  Hari/Tanggal: Senin/ 21 April 2025

Guru : Fitka Afrillita, S. Pd.


Tabik pun sholih sholiha bu guru kelas 2c. bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan semangat ya😊 

Sebelum belajar, mari kita menyimak tausiyah, melaksanakan sholat dhuha dan muraja'ah.

PAK (PENDIDIKAN ANTI KORUPSI)

TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui menyimak teks cerita peserta didik dapat mengetahui sikap sederhana dan contohnya dengan tepat.

Metode Pembelajaran :

Metode ceramah, tanya jawab, studi kasus.

Media / Alat peraga

Buku Cetak Pendidikan Anti Korupsi Kelas 2 SD, video pembelajaran dan internet


SEDERHANA

Menurut KBBI, sederhana memiliki pengertian bersahaja; tidak berlebih-lebihan atau dapat dinyatakan sedang, dalam arti pertengahan, tidak tinggi, tidak rendah, dan sebagainya. Berbeda dengan kemiskinan, kesederhanaan adalah sebuah pilihan, keputusan untuk menjalani hidup yang berfokus pada apa yang benar-benar berarti. Seorang yang sederhana membebaskan dirinya dari segala ikatan yang tidak diperlukan.


Sederhana juga berarti hidup secara wajar. Artinya, seseorang mampu menggunakan hartanya sesuai kebutuhan yang ada, tidak menghamburkan uang untuk sesuatu yang tidak penting. Korupsi salah satunya dipicu oleh hidup mewah yang berlebihan dan tidak sesuai dengan besaran gajinya. Kesederhanaan akan membuat seseorang menjauhi korupsi.


Hidup sederhana berarti hidup tidak boros.

Sederhana dapat dilihat dari penampilan dan pola makan.

Sederhana dalam penampilan contohnya yaitu pergi ke tempat yang jaraknya sangat dekat dengan berjalan kaki walaupun memiliki mobil, dan tidak memakai perhiasan saat di sekolah.

Sederhana dalam pola makan contohnya yaitu tidak makan makanan mahal setiap hari dan tidak selalu makan di restoran setiap hari.


Contoh perilaku hidup sederhana di rumah diantaranya sebagai berikut :

Menyisihkan sebagian uang untuk ditabung.

Makan seadanya tidak berlebihan.

Tidak membeli barang-barang yang tidak diperlukan.

Membeli barang dengan harga yang tidak terlalu mahal.

Merawat barang-barang yang dimiliki agar awet dan tidak membeli lagi.

Membeli barang yang dibutuhkan.

Tidak memamerkan sesuatu yang kita miliki kepada orang lain.

Memakai barang-barang yang masih layak pakai.

Berhati-hati dalam mengeluarkan uang untuk hal yang tidak penting.

Tidak meminta kepada orang tua untuk membelikan sesuatu yang tidak dibutuhkan.


Contoh perilaku hidup sederhana di sekolah :

Tidak menuruti gaya hidup.

Tidak jajan secara berlebihan.

Tidak selalu berkeinginan untuk memiliki barang yang dipunya oleh teman.

Membawa bekal makanan dari rumah.

Tidak meminta uang saku secara berlebihan kepada orang tua.

Membawa peralatan sekolah sewajarnya.

Tidak berpenampilan terlalu mencolok.

Memakai seragam sekolah yang masih layak dipakai dari pada harus membeli yang baru.

Tidak mengikuti gaya hidup teman yang berlebihan.

Menabung sisa uang saku yang diberikan kepada orang tua.

Manfaat Hidup Sederhana adalah hati menjadi tenang, kebutuhan terpenuhi dan terhindar dari kejahatan


Elemen: 

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui bermain kartu peran, peserta didik dapat mengetahui kalimat ajakan.

Metode Pembelajaran :

Metode ceramah, bermain peran, tanya jawab.

Media / Alat peraga

Buku Cetak B.Indonesia Kelas 2 SD Kemendikbud dan Mediatama serta internet.

Video pembelajaran 👇




Kalimat imbauan atau ajakan bertujuan mengajak seseorang melakukan sesuatu.

 • Dalam kalimat imbauan kata kerjanya memakai akhiran –lah. 

Contohnya : Buanglah sampah pada tempatnya! : Jagalah kebersihan kelas! 

• Kalimat ajakan memakai kata “ayo” dan “mari”. 

Contohnya : Ayo, buang sampah pada tempatnya! 

 : Mari kita jaga kebersihan !

Pilihlah satu kartu peran dari guru kalian. Buatlah percakapan bersama seorang teman kalian. Gunakan kalimat imbauan atau ajakan. Peragakanlah dialog kalian di depan kelas.

 Dalam kegiatan ini kalian belajar berbicara menggunakan kalimat imbauan dan ajakan.


Plastik adalah sampah yang sulit terurai. Namun, kita bisa mengolahnya agar berguna. Contohnya dengan membuat eco brick.








Bacalah cerita berikut bersama guru. 

Ketika Hujan Turun

Hore, akhirnya hujan turun! Dida senang udara tidak lagi panas. Dia juga bisa bermain air sepuasnya.
Hujan tidak berhenti turun selama tiga hari. Dida pun mulai bosan. Kapan hujan akan berhenti? Ibu juga melarangnya main hujan lagi. “Nanti kamu bisa sakit,” kata ibu
Ternyata hujan terus-menerus tidak menyenangkan. Dida kesulitan bergerak ketika memakai jas hujan. Payungnya juga sering tertiup angin. Uh! Tidak asyik!
Namun ada hal lain yang membuat Dida cemas. Air sungai semakin tinggi. Arusnya membawa banyak sampah. Mengapa orang membuang sampah di sungai? Bukankah itu akan menyebabkan banjir?
Dida ingat bencana banjir tahun lalu. Barang-barang di rumah rusak atau hilang. Orang-orang pun jatuh sakit. Dida tidak ingin itu terjadi lagi. Kapan hujan akan berhenti?

Kata ulang yang menunjukkan jumlah benda lebih dari satu.
Tanda hubung (-) ditulis di antara kata ulang. 
Kata ulang memiliki beberapa arti. 
1. Menunjukkan jumlah yang lebih dari satu. Contohnya: buku-buku, meja-meja
2. Menunjukkan sesuatu yang terjadi berulang. Contohnya: terus-menerus, berkali-kali

Baca cerita “Ketika Hujan Turun” sekali lagi. Kemudian jawablah pertanyaan berikut



1. Perhatikan gambar pertama dalam cerita. Apakah gambar tersebut sesuai dengan teks? Jelaskan pendapat kalian!
 2. Bekerjalah bersama seorang teman kalian. Bacalah puisi berikut. Lalu, buatlah sebuah puisi sederhana tentang banjir. Kemudian bacakan puisi kalian secara bergantian.


Baiklah Bu guru ucapkan terimakasih jangan lupa sholat 5 waktu dan selalu gunakan 4 kata ajaib tolong, terimakasih, permisi dan maaf. semangat selalu dalam belajar. Bu guru akhiri wassalamualaikum. wr. wb

REFLEKSI /RINGKASAN MATERI
Berdasarkan pembelajaran hari ini di kelas 2 c peserta didik dapat mengetahui kalimat ajakan.dan untuk materi pendidikan anti korupsi tentang sederhana peserta didik dapat mengetahui sikap sederhana dan contohnya dengan tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar